Saat menyimpan Bobo Balon LED yang belum ditiup, tindakan pencegahan apa yang harus dilakukan agar bohlam LED di dalamnya tidak hancur?

Tidak digunakanBalon Bobo LEDdi rumah terlihat lembut jika tidak dipompa, sehingga banyak orang yang meremasnya begitu saja dan memasukkannya ke dalam laci. Saat mereka menggunakannya lagi, mereka menemukan bohlam LED rusak dan tidak menyala saat dinyalakan. Bohlam dalam balon ini sering kali dipasang pada kabel tipis atau kemasan baterai, sehingga membuatnya sangat rapuh. Dengan memperhatikan beberapa detail saat menyimpan, Anda dapat mencegahnya agar tidak hancur.

Periksa bohlam dan kabelnya

Sebelum disimpan, buka lipatannyaBalon Bobo LEDdan nyalakan untuk memeriksa apakah bohlam menyala dan apakah kabelnya bengkok atau kendor. Jika bohlam tidak menyala atau terdapat kerutan pada kabel, jangan segera menyimpannya. Sebagai gantinya, lakukan beberapa perbaikan sederhana, seperti meluruskan kabel yang bengkok secara perlahan untuk memastikan bohlam menyala dengan benar sebelum menyimpannya. Menyimpan bohlam yang rusak bersamanya dapat semakin menghancurkan bagian yang rusak dan bahkan memengaruhi bohlam lain yang masih berfungsi. Selain itu, bersihkan debu dari permukaan balon dengan lembut untuk mencegahnya menempel pada bola lampu atau kabel, yang dapat mempengaruhi kontak seiring waktu.

Tumpuk sesuai distribusi bola lampu

Bola lampu pada Balon Bobo LED biasanya dililitkan pada braket di dalam balon atau dipasang di sepanjang tepinya. Saat menyimpan, jangan pernah meremas balon seperti kertas bekas atau melipatnya menjadi dua dengan paksa. Pendekatan yang benar adalah dengan melipat balon secara perlahan sepanjang arah distribusi bola lampu. Misalnya, jika bola lampu disusun dalam pola melingkar, susun secara bertahap di sepanjang lengkungan lingkaran, pastikan setiap lapisan tidak menekan bola lampu secara langsung. Jika bola lampu dipasang pada kotak baterai di bagian bawah balon, letakkan kotak baterai secara terpisah dan rentangkan balon secara perlahan lalu lipat menjadi potongan-potongan kecil, pastikan berat kotak baterai tidak bertumpu pada bola lampu.

Pilih kotak penyimpanan yang lembut

Wadah penyimpanan juga penting. Hindari kotak bercangkang keras atau laci yang penuh sesak. Kotak dengan cangkang keras dapat dengan mudah menekan balon, dan laci yang terlalu penuh akan menimbulkan tekanan terus-menerus, yang dapat merusak bola lampu. Sebaiknya pilih tas penyimpanan yang lembut, seperti tas kain, tas beludru, atau kantong plastik bersih. Jika menggunakan kotak penyimpanan, pilihlah kotak berbahan plastik yang lembut, alasi dengan kain lembut atau kertas tisu, lalu letakkan dalam keadaan terlipatBalon Bobo LEDdi dalam. Hindari meletakkan benda keras lainnya, seperti gunting atau selotip, di dalam kotak agar benda tersebut tidak menusuk bohlam LED.

Simpan kotak baterai secara terpisah

Kotak baterai Balon Bobo LED biasanya terbuat dari plastik yang lebih keras dibandingkan dengan bohlam LED. Jika ditumpuk bersama balon selama penyimpanan, sudut kotak dapat dengan mudah menekan bohlam LED atau melonggarkan konektor yang menghubungkan bohlam LED. Oleh karena itu, sebaiknya keluarkan kotak baterai dan simpan secara terpisah, misalnya di dalam tas penyimpanan kecil, terpisah dari balon. Jika kotak baterai tidak dapat dilepas, letakkan menghadap ke atas di atas wadah penyimpanan agar tidak menekan bohlam LED. Selain itu, berhati-hatilah untuk tidak meletakkan benda lain di atas kotak baterai untuk mencegahnya berubah bentuk dan menekan bohlam LED.